3 Macam Operator Logika C++, Lengkap Contoh Program
Operator adalah tanda / simbol yang digunakan untuk melakukan operasi-operasi ataupun manipulasi tertentu didalam program. dengan operator kita dapat melakukan operasi perhitungan, perbandingan, manipulasi bit, dan lain lain.
C++ merupakan salah satu bahasa pemrograman yang banyak menyediakan operator, salah satunya adalah Operator Logika. Pada kesempatan kali ini kita akan membahas mengenai operator logika dalam C++ lengkap dengan contoh program beserta penjelasannya, dimana contoh program kami buat menggunakan IDE Dev-C++.
Pengertian Operator Logika
Operator Logika adalah operator yang digunakan untuk melakukan operasi dimana nilai yang dihasilkan dari operasi tersebut hanya berupa nilai benar (true) atau salah (false). atau Operator Logika juga disebut sebagai operator yang digunakan untuk menghubungkan dua atau lebih operasi relasi menjadi sebuah ungkapan kondisi, keluaran dari operator logika ini berupa nilai benar (true) atau salah (false). Nilai ini disebut dengan boolean, boolean sendiri ditemukan oleh seorang matematikawan inggris yang bernama George Bool. dalam pengelompokannya operator logika merupakan salah satu dari 4 jenis operator binary.
Dalam bahasa C++, nilai benar tersebut direpresentasikan dengan bilangan selain 0 (biasanya dengan nilai 1), sedangkan nilai salah direpresentasikan dengan nilai 0. Namun, dalam bahasa C++ modern yang telah mendukung tipe bool, nilai benar direpresentasikan dengan nilai true dan nilai salah dengan nilai false.
Adapun yang termasuk ke dalam operator logika dalam C++ adalah seperti yang tercantum dalam tabel dibawah ini:
Operator logika OR digunakan untuk menggabungkan dua atau lebih ekspresi relasi untuk mendapatkan hasil rasional tunggal, operator / operasi OR dilambangkan dengan menggunakan simbol "||", operasi OR hanya akan menghasilkan nilai 0 (salah) jika semua ekspresi relasi yang dihubungkan bernilai salah, namun jika tidak, maka operasi tersebut akan menghasilkan nilai 1 (benar). Berikut ini tabel yang menunjukkan hasil dari operator OR.
Contoh:
Ekspresi Relasi 1
Untuk lebih jelasnya mengenai Operator logika OR (||), dapat sobat lihat pada contoh program dibawah ini:
Baca Juga : Macam dan Contoh Operator C++, Lengkap Contoh Program dan Pembahasan
2. Operator Logika AND (&&)
Operator logika AND digunakan untuk menggabungkan dua atau lebih ekspresi relasi untuk mendapatkan hasil rasional tunggal, operator / operasi AND dilambangkan dengan menggunakan simbol "&&", operasi AND hanya akan menghasilkan nilai 1 (benar) jika semua ekspresi relasi yang dihubungkan bernilai benar, namun jika tidak, maka operasi tersebut akan menghasilkan nilai 0 (salah). Berikut ini tabel yang menunjukkan hasil dari operator AND.
Contoh:
Ekspresi Relasi 1
Untuk lebih jelasnya mengenai Operator logika AND (&&), dapat sobat lihat pada contoh program dibawah ini:
Perlu sobat ketahui, jika kita menggunakan operator logika, C++ akan mengevaluasi hasil operasi ini dengan menggunakan cara Arus pendek (Short-circuit) yang berarti hanya akan mengevaluasi apa yag diperlukan dari kiri ke kanan. Dan akan menghasilkan relasional gabungan kemudian mengabaikan sisanya. Oleh karena itu sebagai contoh (4==5 && 8>7). C++ akan memproses dan mengevaluasi dulu dari kiri ke kanan apakah 4==5 adalah benar (true) dan jika salah, c++ tidak akan meanjutkan pemeriksaan seterusnya (8>7) karena sudah mempunyai hasil bahwa bernilai salah (false).
3. Operator Logika NOT (!)
Dalam bahasa C++, nilai benar tersebut direpresentasikan dengan bilangan selain 0 (biasanya dengan nilai 1), sedangkan nilai salah direpresentasikan dengan nilai 0. Namun, dalam bahasa C++ modern yang telah mendukung tipe bool, nilai benar direpresentasikan dengan nilai true dan nilai salah dengan nilai false.
Adapun yang termasuk ke dalam operator logika dalam C++ adalah seperti yang tercantum dalam tabel dibawah ini:
Operator
|
Jenis Operasi
|
Contoh
|
||
|
OR (atau)
|
1 || 0 = 1
|
&&
|
AND (dan)
|
1 && 0 = 0
|
!
|
NOT (negasi)
|
!1 = 0
|
3 Macam Operator Logika dalam C++
1. Operator Logika OR (||)Operator logika OR digunakan untuk menggabungkan dua atau lebih ekspresi relasi untuk mendapatkan hasil rasional tunggal, operator / operasi OR dilambangkan dengan menggunakan simbol "||", operasi OR hanya akan menghasilkan nilai 0 (salah) jika semua ekspresi relasi yang dihubungkan bernilai salah, namun jika tidak, maka operasi tersebut akan menghasilkan nilai 1 (benar). Berikut ini tabel yang menunjukkan hasil dari operator OR.
X
|
Y
|
X || Y
|
1
|
1
|
1
|
1
|
0
|
1
|
0
|
0
|
0
|
0
|
1
|
1
|
Contoh:
Ekspresi Relasi 1
A + 2 < 8Ekspresi Relasi 2
B > A + 3Ekspresi Relasi 3
C - 5 > 6Penggabungan tiga ekspresi relasi diatas menjadi:
A + 2 < 8 || B > A + 3 || C - 5 > 6Jika nilai A = 5 ; B = 4 ; C = 8, maka ketiga ekspresi tersebut memiliki nilai:
- Ekspresi Relasi 1 : A + 2 < 8 → 5 + 2 < 8 → 7 < 8 (BENAR)
- Ekspresi Relasi 2 : B > A + 3 → 4 > 5 + 3 → 4 > 8 (SALAH)
- Ekspresi Relasi 3 : C - 5 > 6 → 8 - 5 > 6 → 3 > 6 (SALAH)
A + 2 < 8 || B > A + 3 || C - 5 > 6 (BENAR = 1)
Untuk lebih jelasnya mengenai Operator logika OR (||), dapat sobat lihat pada contoh program dibawah ini:
Contoh Program Operator Logika OR |
#include <iostream>
using namespace std;
int main(){
float a, b, c, d, e, f, g, h;
cout<<"Masukan Nilai A = ";cin>>a;
cout<<"Masukan Nilai B = ";cin>>b;
cout<<"Masukan Nilai C = ";cin>>c;
d = a + 6 > 12;
e = b > 4 + a ;
f = c - 3 <= 8;
g = d || e || f;
cout<<"\n=== Program Ekspresi AND ===";
cout<<"\nHasil dari d = a + 6 > 12 adalah "<<d;
cout<<"\nHasil dari e = b > 4 + a adalah " <<e;
cout<<"\nHasil dari f = c - 3 <= 8 adalah " <<f;
cout<<"\n\nHasil dari g = d || e || f adalah " <<g;
return 0;
}
Baca Juga : Macam dan Contoh Operator C++, Lengkap Contoh Program dan Pembahasan
2. Operator Logika AND (&&)
Operator logika AND digunakan untuk menggabungkan dua atau lebih ekspresi relasi untuk mendapatkan hasil rasional tunggal, operator / operasi AND dilambangkan dengan menggunakan simbol "&&", operasi AND hanya akan menghasilkan nilai 1 (benar) jika semua ekspresi relasi yang dihubungkan bernilai benar, namun jika tidak, maka operasi tersebut akan menghasilkan nilai 0 (salah). Berikut ini tabel yang menunjukkan hasil dari operator AND.
X
|
Y
|
X || Y
|
1
|
1
|
1
|
1
|
0
|
0
|
0
|
0
|
0
|
0
|
1
|
0
|
Contoh:
Ekspresi Relasi 1
A + 2 < 8Ekspresi Relasi 2
B > A + 3Ekspresi Relasi 3
C - 5 > 6Penggabungan dari tiga ekspresi relasi diatas menjadi:
A + 2 < 8 && B > A + 3 && C - 5 > 6Jika nilai A = 5 ; B = 4 ; C = 8, maka ketiga ekspresi tersebut memiliki nilai:
- Ekspresi Relasi 1 : A + 2 < 8 → 5 + 2 < 8 → 7 < 8 (BENAR)
- Ekspresi Relasi 2 : B > A + 3 → 4 > 5 + 3 → 4 > 8 (SALAH)
- Ekspresi Relasi 3 : C - 5 > 6 → 8 - 5 > 6 → 3 > 6 (SALAH)
A + 2 < 8 || B > A + 3 || C - 5 > 6 (SALAH = 0)
Untuk lebih jelasnya mengenai Operator logika AND (&&), dapat sobat lihat pada contoh program dibawah ini:
Contoh Program Operator Logika AND |
#include <iostream>
using namespace std;
int main(){
float a, b, c, d, e, f, g, h;
cout<<"Masukan Nilai A = ";cin>>a;
cout<<"Masukan Nilai B = ";cin>>b;
cout<<"Masukan Nilai C = ";cin>>c;
d = a + 6 > 12;
e = b > 4 + a ;
f = c - 3 <= 8;
g = d && e && f;
cout<<"\n=== Program Ekspresi AND ===";
cout<<"\nHasil dari d = a + 6 > 12 adalah "<<d;
cout<<"\nHasil dari e = b > 4 + a adalah " <<e;
cout<<"\nHasil dari f = c - 3 <= 8 adalah " <<f;
cout<<"\n\nHasil dari g = d && e && f adalah " <<g;
return 0;
}
Perlu sobat ketahui, jika kita menggunakan operator logika, C++ akan mengevaluasi hasil operasi ini dengan menggunakan cara Arus pendek (Short-circuit) yang berarti hanya akan mengevaluasi apa yag diperlukan dari kiri ke kanan. Dan akan menghasilkan relasional gabungan kemudian mengabaikan sisanya. Oleh karena itu sebagai contoh (4==5 && 8>7). C++ akan memproses dan mengevaluasi dulu dari kiri ke kanan apakah 4==5 adalah benar (true) dan jika salah, c++ tidak akan meanjutkan pemeriksaan seterusnya (8>7) karena sudah mempunyai hasil bahwa bernilai salah (false).
Operator
|
Keterangan
|
||
|
Jika ekspresi sisi kiri bernilai Benar (True) maka langsung
menghasikan Benar (True).
|
&&
|
Jika ekspresi sisi kiri bernilai Salah (False) maka
langsung menghasikan Salah (False).
|
3. Operator Logika NOT (!)
Nilai yang dihasilkan dari operasi NOT adalah kebalikan dari nilai yang dikandung dari ekspresi yang dituliskan. Jika nilai awal adalah 1 (benar), maka setelah operasi NOT maka nilainya menjadi 0 (salah), begitu juga sebaliknya jika nilai awal adalah 0 (salah), maka setelah operasi NOT maka nilainya menjadi 1 (benar).
Contoh:
Ekspresi Relasi A + 8 < 12
Jika menggunakan Operator Logika NOT, maka relasi diatas menjadi:
!(A+8 < 12)
Jika nilai A = 5, maka ekspresi tersebut memiliki nilai:
A + 8 < 12 → 5 + 8 < 12 → 13 < 12 → SALAH
Jika dilihat dari ekspresi diatas, karena hasil ekspresi mempunyai nilai SALAH, maka jika digunakan operator logika NOT, ekspresi tersebut akan bernilai BENAR
!(A+8 < 12) → !(SALAH) → BENAR → 1
Untuk lebih jelasnya mengenai Operator logika NOT (!), dapat sobat lihat pada contoh program dibawah ini:
Contoh Program Operator Logika NOT |
#include <iostream>
using namespace std;
int main(){
int a, b, c;
cout<<"Masukan Nilai A = "; cin>>a;
b = (a + 8 < 12);
c = !(b);
cout<<"\n=== Program Ekspresi NOT ===";
cout<<"\nNilai A = "<<a;
cout<<"\nNilai b = (a + 8 < 12) = "<<b;
cout<<"\nNilai c = !(b) = "<<c;
return 0;
}
Sekian Artikel mengenai 3 Macam Operator Logika C++, Lengkap Contoh Program, semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi sobat baik untuk menambah ilmu, mengerjakan tugas, maupun untuk sekedar menambah wawasan tentang Operator Logika C++ dan Program contoh operasi logika C++. Seandainya sobat menemukan kesalahan dari segi penulisan, mohon kritik dan saran yang membangun untuk kemajuan bersama. Akhir kata, Terimakasih atas kunjungannya.
3 Macam Operator Logika C++, Lengkap Contoh Program
MateriDosen.Com
Posting Komentar untuk "3 Macam Operator Logika C++, Lengkap Contoh Program"